Kerajinan gerabah Yogyakarta – Apabila anda berlibur ke kawasan wisata yang
ada didaerah Yogyakarta maka sempatkanlah untuk mengunjungi kawasan wisata yang
ada di daerah kasongan, daerah ini merupakan sentra kerajinan gerabah yang ada
didaerah Yogyakarta. Berada di kawasan daerah bantul tepatnya di Jalan Bantul
kilometer 6,5 daerah ini memang sudah menjadi sebuah ikon daerah bantul
Yogyakarta sebagai sentra kerajinan gerabah. Lokasi kerajinan gerabah
Yogyakarta ini beralamat di Padukuhan Kajen, Desa Bangunjiwo, Kecamatan kasihan
Bantul, Yogyakarta. Akses untuk menuju kawasan ini juga cukup mudah dijangkau,
jika dari arah Yogyakarta anda cukup menyelusuri jalan bantul dan perhatikan
gapura besar yang berada di kanan jalan yang ada tulisan KASONGAN, itu
merupakan pintu masuk untuk memasuki daerah kerajinan gerabah kasongan. Waktu
tempuh yang dibutuhkan untuk .mencapai daerah ini sekitar 30-40b menit dari
pusat kota Yogyakarta.
Kerajinan gerabah merupakan suatu
kerajinan yang berbahan baku dari tanah liat. Tanah liat yang dipakai untuk
membuat kerajinan didaerah kasongan ini merupakan campuran tanah liat yang
didapatkan dari daerah Kasongan, Sukabumi, dan Bayat. Pencampuran tanah liat
ini dilakukan karena karakteristik tanah liat disetiap daerah itu berbeda-beda.
Berdasarkan pengalaman dari para pengrajin gerabah campuran dari ketiga tanah liat ini merupakan komposisi
terbaik yang sudah sering digunakan. Sedangkan untuk teknik pembuatan kerajinan
gerabah Yogyakarta ini ada bermacam-macam, Antara lain Teknik pilin, cetak,
putar, dan slap.setelah proses pembentukan selesai biasanya aka nada penambahan
ornament sebagai hiasan yang dapat mempercantik hasil karya yang dihasilkan,
kemudian setelah proses pemberian hiasan selesai maka gerabah tersebut harus di
angin-anginkan agar kadar air yang terdapat didalamnya menjadi minim. Proses
selanjutnya adalah proses pembakaran, proses ini merupakan proses yang paling
vital dalam pembuatan gerabah, secara garis besar proses ini memiliki dua
teknik pembakaran, yaitu pembakaran ladang (pembakaran yang dilakukan
menggunakan tungku tradisional) dan pembakaran menggunakan oven. Kedua teknik
pembakaran ini memiliki perbedaan yaitu pada derajat panas yang dihasilkan.
Teknik pembakaran lading biasanya digunakan untuk kerajinan gerabah biasa,
sedangkan untuk membuat keramik dibutuhkan suhu tinggi sehingga menggunakan
teknik pembakaran dengan oven. Proses
terahir dalam pembuatan gerabah ini adalah proses finishing, proses finishing
pada kerajinan gerabah dilakukan dengan cara pengecatan atau untuk pembuatan keramik
dapat juga dilakukan pengecatan dan dengan teknik glasir.
Berbagai
benda yang dihasilkan dari daerah kasongan ini memiliki .kualitas yang sangat
bagus, bahkan sudah banyak benda yang dihasilkan di sini yang sudah merambah
sampai kepasaran internasional. Selain itu benda yang dihasilkan di kasongan
ini juga sangat terkenal memiliki harga yang cukup terjangkau. Beragam
msouvenir pengantin seperti patung boneka pengantin yang dapat digunakan
sebagai tempat pena dan aneka souvenir lainya juga banyak disediakan di daerah
kasongan. Harga kerajinan gerabah Yogyakarta yang ada didaerah kasongan ini
juga cukup terjangkau, tergantung dari tingkat kesulitan pembuatanya dan juga
besar kecilnya barang, harga gerabah di kasongan mulai dari 5ribu hingga jutaan
rupiah. Sekian informasi mengenai sentra kerajinan gerabah yogyakarta yang
dapat saya sampaikan semoga dapat bermanfaat bagi anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar